Kusangka hidupku
Selamanya kelam
Terbelenggu ikatan tanpa manisnya cinta
*Hidup tanpa Redha Allah itu lebih tersiksa dari hidup tanpa cinta Manusia*
Memaksa diriku
Menapaki jalan
Arah yang tak pernah ku mahu dalam hatiku
*jalan yang bukannya lurus tanpa Dia*
Kini kau pun hadir
Memberi cahaya
Membangunkan ku dari suramnya mimpi ngeri
Menuntun hatiku ke palung asmara
Seakan ku hidup kembali dari matiku
*masih ada juga kasihan terhadap hambanya lalu diberikan peluang kedua untuk berubah untuk mencintai Dia yang satu*
Engkaulah cinta
Yang selama ini aku cari
Ku Relakan Jiwa
Tuk menjadi penghuni dalam sangkar hatimu
Kerna engkaulah nadi yang menghidupkan aku
Yang mampu melarutkian setiap sepi hatiku
Hati bukan untuk dimiliki
Tapi untuk dicinta dan mencintai
Kurelakan jiwaku padamu
Seandainya waktu
Tak pernah pertemukan aku dengan dirimu
Akan kubiarkan mati hatiku selamanya
Sehingga kau datang membangunkan aku
Besarnya makna puisi tuhh..
ReplyDeleteblogwalking here.do drop a visit to http://bynuratikaaziz.blogspot.com/2013/12/pengalaman-duduk-hostel-cara-menyambut.html
thanks sis :)